Menurut Standar Akuntansi Keuangan (1999:12), definisi biaya adalah Penurunan manfaat ekonomi selama satu periode akuntansi dalam bentuk arus kas atau berkurangnya aktiva atau terjadinya kewajiban yang mengakibatkan penurunan ekuitas yang tidak menyangkut pembagian kepada penanam modal.
Dalam artikel ini hanya membahas definisi dan klasifikasi biaya untuk perusahaan jasa & dagang (non produksi).
Pengelompokkan biaya non produksi menurut Kartadinata (2011:28) adalah sebagai berikut :
1. Biaya Administrasi Umum
Biaya administrasi umum meliput i semua biaya dalam melakukan fungsi administasi yaitu biaya perencanaan dan penentu strategi dan kebijakan, pengarahan dan pengendalian kegiatan agar berdaya guna dan berhasil guna.
Yang merupakan golongan biaya administrasi umum pada perusahaan adalah :
Gaji dan upah
Kesejahteraan pegawai
Biaya reparasi dan pemeliharaan
Biaya pemeliharaan aktiva tetap
Biaya administrasi umum lainnya seperti Biaya cetak, alat tulis, perlengkapan kantor, biaya air, biaya listrik dan biaya lainnya
2. Biaya Pemasaran
Biaya Pemasaran meliputi semua rangkaian biaya dalam pemasaran atau kegiatan untuk menjual barang atau jasa perusahaan kepada pembeli sampai dengan pengumpulan piutang menjadi kas
3. Biaya Financial
Biaya financial adalah semua biaya dalam fungsi financial yaitu biaya bunga, biaya penerbitan atau emisi obligasi, biaya financial lainnya.
Semoga setelah membaca artikel ini pembaca dapat memahami bahwa tidak semua pengeluaran dapat diklasifikasikan dan dicatat sebagai biaya. Ada pengeluaran yang malah harus dicatat sebagai penambah nilai aset/harta, bukan sebagai biaya. Misalkan; pengeluaran pembayaran cicilan kendaraan, pembelian perlengkapan/peralatan kantor dls